Total Pageviews

Friday, June 7, 2019

MENGAPA HARUS BELAJAR KIMIA?


MENGAPA HARUS BELAJAR KIMIA?

Pandangan tentang kimia itu:
  1. Ketika belajar kimia yang sederhana itu menjadi sesuatu yang sulit dibayangkan.
  2.  Saya kesulitan mengaplikasikan kimia ke dalam kehidupan sehari-hari
Sebenarnya pertama kali kita belajar kimia pada saat kita SD. Saat itu pelajaran IPA, biasanya anak SD sudah tahu yang namanya fotosintesis. Saat itu dijelaskan bahwa proses fotosintesis melibatkan cahaya matahari, air, dan karbondioksida membentuk glukosa dan oksigen. Dalam pikiran banyak orang, terutama anak kecil, penamaan karbondioksida, atau glukosa saja sudah tidak lazim. Selain itu, biasanya anak SD juga diajari notasi kimia sederhana seperti air (H2O). Bagaimana mungkin kita bisa membayangkan air yang kita tahu dari kecil sebagai 2 huruf H dan O?
Hal inilah yang terbawa sampai tingkat pendidikan lanjut seperti saat pertama kali belajar kimia secara formal saat SMP/SMA. Ditambah lagi pengenalan kimia pada tingkat SMP/SMA selalu dimulai dengan konsep-konsep dan teori-teori Atom. Bukankah sangat sulit untuk membayangkan hal yang tidak terlihat secara kasat mata seperti atom?
Coba kita bandingkan dengan konsep Matematika sederhana seperti operasi matematika (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian), atau geometri (segitiga, persegi panjang, kubus, silinder, dll.). Secara alami manusia pasti akan mudah membayangkan geometri karena dapat dilihat secara kasat mata. Apabila kimia dibandingkan dengan mata pelajaran lain contohnya fisika, konsep gaya, hukum newton, semuanya diterapkan secara sederhana dan objeknya sangat mudah dibayangkan.
Memang karena sanking padatnya materi Kimia, guru tidak sempat atau malah kurang tahu untuk memberikan contoh aplikasinya. Ilmu Kimia menjadi sesuatu yang sulit ketika kita tidak tahu cara / contoh aplikasinya, tapi begitu kita tahu penerapannya sedikit saja, itu akan jadi sangat menarik dan mendorong kita untuk membaca lebih jauh lagi tentang hal tersebut.
Contohnya, semua anak  SMA IPA setengah mati menghafal “deret Volta”. Setelah selesai ujian, lupa sama sekali. Ini karena mereka tidak tahu sama sekali apa fungsi memahami deret volta.
Coba sewaktu mereka belajar deret volta, tanyakan hal berikut:
1.      Kenapa baut pada sepeda sering sudah berkarat, padahal bagian dari sepeda yang berhubungan dengan baut, tidak berkarat ?
2.     Bagaimana agar konstruksi besi lepas pantai bisa tahan karat ?
3.     Bagaimana pisang (atau buah lainnya) bisa menjadi batere ?
Semua masalah diatas bisa dijawab dengan sedikit saja pemahaman pada deret Volta.
Pertanyaan semacam ini akan menggugah pemahaman mereka atas materi yang tadinya hanya dihafal saja. Karena itu kalau belajar kimia, kita harus menemukan kegunaannya. Hal itu benar-benar akan menantang intelegensia kamu untuk mempelajari Lebih dalam lagi. Selamat Mencoba ya...

1 comment:

  1. ||MBO128 Satu Akun semua jenis Game ||


    Game Populer:
    =>>Sabung Ayam S1288, SV388
    =>>Sportsbook,
    =>>Casino Online,
    =>>Togel Online,
    =>>Bola Tangkas
    =>>Slots Games, Tembak Ikan, Casino
    Permainan Judi online yang menggunakan uang asli dan mendapatkan uang Tunai
    || Online Membantu 24 Jam
    || 100% Bebas dari BOT
    || Kemudahan Melakukan Transaksi di Bank Besar Suluruh INDONESIA

    Pakai Pulsa Tanpa Potongan
    Juga Pakai(OVO, Dana, LinkAja, GoPay)
    Support Semua Bank Lokal & Daerah Indonesia

    WhastApp : 0852-2255-5128
    Agens128 & MBO128

    ReplyDelete

JUMLAH PENDAFTAR PENERIMAAN MAHASISWA BARU IKATAN DINAS POLITEKNIK STATISTIKA STIS TAHUN AKADEMIK 2022/2023

 BERIKUT JUMLAH PENDAFTAR PENERIMAAN MAHASISWA BARU IKATAN DINAS POLITEKNIK STATISTIKA STIS TAHUN AKADEMIK 2022/2023 sumber: https://spmb.st...